BULELENG - Komjen (Pol) DR. Made Mangku Pastika selaku Mantan Gubernur Bali dua periode 2008-2018 menyanggah anggapan seolah-olah rencana pembangunan Bandara Internasional Bali Utara hanyalah "OMON-OMON" belaka, sebab seperti diakui bahwa PT BIBU Panji Sakti melakukan penandatanganan kerjasama dengan ChangYe Construction Group, perusahaan konstruksi terkemuka asal China.
Disebutkan, kerjasama tersebut dilakukan, dalam rangka mewujudkan pembangunan Bandara Internasional di Bali Utara.
Demikian mengemuka, saat Mangku Pastika menerima Medharma Suaka Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Buleleng bernomor urut 1 Sugawa Korry-Suardana di rumah kediaman Mangku Pastika di Bubunan, Petemon, Buleleng, Sabtu, 17 November 2024.
Dipaparkan, bahwa Medharma Suaka merupakan prosesi memohon doa restu kepada orangtua atau orang yang dihormati.
Diakui, bahwa konsep pembangunan Bandara Bali Utara menggunakan teknologi ramah lingkungan, seperti sumber listrik dan air mandiri.
Selain itu, lahan warga dan situs-situs suci di daratan, kata Mangku Pastika, juga tidak terdampak terhadap pembangunan bandara.
Menurutnya, perusahaan asal China memberikan suntikan dana untuk proyek pembangunan Bandara Bali Utara di Kecamatan Kubutambahan, Buleleng, Bali.
Proyek ini memiliki tiga Runway atau landasan pacu yang ditargetkan rampung pada 2027.
Tak hanya itu, Mangku Pastika berupaya menjadikan Buleleng sebagai kota yang penduduknya sejahtera dan peluang di bidang ketenagakerjaan sangat terbuka, agar kualitas SDM nya meningkat, seiring berdirinya sekolah-sekolah penerbangan, yang nantinya akan diprioritaskan rekrutmen dari lulusan warga Buleleng.
"Sekali lagi, saya tegaskan, bahwa Presiden RI Prabowo sudah menyatakan komitmen dan dukungannya untuk berdirinya North Bali International Airport, yaitu sebuah bandara internasional dan bukan hanya melayani penerbangan domestik saja seperti seloroh orang-orang pesimis, tapi juga melayani penerbangan internasional," tegasnya.
Sementara itu, Cagub Buleleng DR. Sugawa Korry menyampaikan pidato tentang betapa pentingnya rencana pembangunan Bandara Bali Utara dapat terealisasikan dengan segera untuk mempercepat peningkatan perekonomian Buleleng.
Bahkan, pihaknya optimis dengan gagasan cemerlang dan rekam jejak Mangku Pastika yang diakuinya sebagai mentornya.
Sugawa Korry mengingatkan, bahwa ada potensi cadangan gas alam di perairan Buleleng sebagai investasi jangka panjang yang sangat tinggi nilainya.
"Nilai investasi kandungan energi gas alam tersebut dipastikan dan harus berguna untuk semata untuk kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat Buleleng," paparnya.
Menariknya, pendidikan gratis diprioritaskan dalam arti banyak didirikan sekolah yang berkualitas untuk masyarakat miskin.
"Hal itu seperti sekolah Bali Mandara yang malah diberangus oleh pemerintahan terdahulu," pungkasnya. (red/tim).
#MANGKU PASTIKA #MP #REKAM JEJAK #BANDARA BALI UTARA #SUGAWA KORRY #IDE #BANGUN BANDARA
Posting Komentar